SDBIM.SCH.ID – SD Bina Insan Mandiri Studi Lapangan (Fieldtrip) ke
Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Museum Al-Quran, Museum Serangga, Musium
IPTEK [11/15], Seperti yang kita ketahui dari kegiatan pembelajaran di sekolah,
selain melakukan aktivitas belajar di kelas, SD Bina Insan Mandiri juga menerapkan konsep studi lapangan atau yang biasa disebut dengan Fieldtrip ini. Fieldtrip merupakan suatu istilah yang memiliki arti
studi lapangan yang dilakukan oleh para peserta didik untuk belajar dan
melakukan trip menuju luar lapangan sekolah.
Studi
lapangan ini biasanya dapat dilakukan di sekitar daerah kawasan luar sekolah
seperti menuju ke tempat wisata yang sudah terkenal akan tempat wisatanya dan
melakukan pembelajaran langsung di lokasi tersebut dan SD BIM memilih tempat
Fieldtrip di Taman Min Indonesia Indah
(TMII) sebagai tempat studi lapangan. Dengan adanya kegiatan pembelajaran
di luar sekolah, peserta didik mampu belajar lebih banyak dan mendapat
pengalaman lebih dari kegiatan mereka di luar sekolah yang bisa sekaligus
melatih diri sang anak untuk hidup lebih mandiri.
Dapat
kita lihat apabila peserta didik yang sering diajak Fieldtrip, mereka mampu
bekerja lebih aktif, dapat belajar untuk hidup bermandiri, menyegarkan beban
pikiran, menghilangakan rasa bosan dengan terus belajar di dalam kelas, belajar
banyak hal tentang fakta di sekitar mereka sehingga mereka mampu memperoleh
informasi lebih untuk bekal diri mereka. Para peserta didik juga dapat dilatih
untuk bersosialisasi dengan kehidupan luar mereka untuk menjadi orang yang
lebih berpengetahuan dalam kehidupan bermasyarakat. Harapannya kegiatan ini
membuka mata peserta didik agar tak seperti kodok dalam tempurung. Mereka mampu
melihat kehidupan yang ada di luar kehidupan mereka sehingga mereka mampu
mengambil kesimpulan atau memperoleh pengertian yang baru tentang kehidupan
mereka sekarang ini.
Kepala
Sekolah SD Bina Insan Mandiri : Siti
Djabali Rochmah, S.Pd “menjelaskan Fieldtrip
bukanlah suatu kegiatan bagi para peserta didik untuk bertamasya ataupun
bermain saja diluar lingkungan sekolah. Namun Fieldtrip tersebut dilakukan
dengan menyertakan tugas laporan yang hendak mereka cari tentang informasinya.
Para peserta didik biasanya diberi suatu kertas laporan untuk menuliskan
informasi apa saja yang mereka dapatkan lalu diberi tes berupa ulangan untuk
mencoba pengetahuan yang mereka peroleh dari kegiatan studi lapangan tersebut.
Ada juga beberapa guru yang akan menganjurkan mereka untuk menuliskan artikel
ataupun jurnal dari wilayah objek wisata yang telah mereka kunjungi sehingga
adanya suatu laporan dari setiap peserta didik yang telah melakukan pengamatan
studi lapangan”.